Saatposisi unit dioperasikan ditempat miring, oli mengalir dan berada di ujung oil pan. Sehingga oli bersikulasi tidak sempurna. Scavenging oil circuit mempunyai strainer yang terletak disisi berlawanan dengan strainer utama. Sehingga oli yang berada diujung oil pan dihisap oleh scavenging pump dan dialirkan ke sisi sebelahnya.

Iman Firman/ Periksa kondisi sistem pendinginan mesin dari mulai radiator sampai water pump. - Pada dasarnya cara kerja cooling system atau sistem pendingin mesin mobil cukup sederhana. Panas dari ledakan di silinder dan gesekan komponen mesin didinginkan oleh air yang dialirkan oleh pompa air water pump. Karena menerima kalor dari silinder, air pendingin ini akan menjadi panas. Air panas ini kemudian kembali didinginkan oleh radiator. Radiator melepas kalor dari air dengan bantuan angin yang melewati kisi-kisinya. Dok Auto Bild Ilustrasi sistem pendingin mesin mobil Baca Juga Ternyata Begini Sistem Pendingin Cairan Mobil Listrik Bekerja Angin bisa didapat dari bagian depan mobil saat mobil melaju atau dengan bantuan kipas pendingin. Nah, sistem pendinginan mesin terdiri dari banyak komponen. Berikut komponen di sistem pendingin mobil beserta fungsinya.

FungsiCooling system Pada engine diesel, Cooling system atau sistem pendingin berfungsi untuk menjaga agar temperatur mesin berada pada suhu kerja , sebagai penyerap dan pembuang panas berlebih dari hasil pembakaran komponen komponen engine diesel, Untuk memperoleh kerja yang maksimum engine diesel memerlukan cooling sistem. Usia pada engine

Cooling System Engine DieselCara Kerja Cooling System Engine DieselBagaimana cara kerja cooling system ? Nah basic cooling system itu sama seperti cooling system engine lainya. Cooling system pada engine diesel maupun cara kerja cooling system pada alat berat pada dasarnya sama yang pertama, water pump yang di gerakan oleh putaran crankshaft dengan v belt untuk mensirkulasikan coolant dengan tekanan tertentu dan di sirkuit pendinginan setelah dari pompa , coolant yang pertama akan menuju ke oil cooler dan untuk mendinginkan oli pelumas engine dan oli - oli sistem lainya. Kemudian coolant mengalir ke silinder blok , didalam silinder blok coolant mengalir ke sekitar silinder liner ruang itu air masuk ke water jaket silinder head. Untuk mendinginkan nozzle atau injektor , intake dan exhaut valve permukaan silinder aliran cooling system coolant tersebut selanjutnya masuk ke thermostat,thermostat mendistribusikan air pendingin coolant ke dua saluran yang ke water pump dan radiator . Volume coolant yang di distribusikan tersebut tergantung temperaturnya .Yang mengalir ke radiator di dinginkan oleh udara yang di hembuskan oleh kipas. Gambar di bawah ini cooling system cummins Cooling System Pada EngineCooling system pada engine memiliki beberapa komponen cooling system yang berfungsi sesuai dengan fungsinya masing - masing. Di bawah ini komponen cooling system pada komponen cooling system pada engine diesel gambar diatas 1. Corosion resistor 2. Thermostat 3. Water manifold 4. Piston 5. Water jaket 6. Oil cooler 7. Water pump8. Fan 9. Radiator A. From oil pumpB. To main gallery oli C. From machin chasis oli D. To machine chassis oli Water PumpPada komponen cooling system selanjutnya adalah water pump. Jadi fungsi water pump pada sistem pendingin adalah untuk mensirkulasikan air dengan tekanan ke dalam sistem pendingin , semua water pump yang di gunakan pada engine umumnya mempergunakan jenis sentrifugal pump. Ciri -ciri water pump rusak, salah satu ciri water pump rusak adalah terjdi keboran atau keluar coolant dari lubang penduga sisi bawah water water pump bisa diperbaiki ? Water pump pada cooling system bisa diperbaiki tetapi hanya di ganti o-ring maupun seal yang ada pada water pump. Apabila terjadi kerusakan pada impeller bisa di ganti dan di order ke dealer jika bisa. Agar menghemat biaya maintenace untuk cooling system engine diesel. gambar-water-pumpStruktur komponen water pump pada cooling system engine diesel1. Fan 2. Fan pully3. Ball bearing4. Pump shaft5. Pump housing6. Water seal7. Impeller8. CoverA. From thermostatB. To engineC. From radiatorThermostatFungsi ThermostatApa fungsi dari thermostat ? Pada cooling system engine diesel, Thermostat berfungsi untuk mengatur saat membuka dan menutup aliran air pendingin ke radiator , sehingga temperatur air pada sistem tetap dalam batas batas yang sudah di tentukan 70 sampai 90 derajat celcius .Dengan demikian akan mencegah timbulnya engine over heating serta dapat mempercepat tercapainya temperatur kerja engine ketika baru di Opening temperatur 74,5-78,5 derajat celciusFull opening temp 90 derajat celciusvalve lift minimum 10 mmBaca juga Apa tanda thermostat rusak ? Mengapa thermostat tidak berfungsi ?Cara Kerja ThermostatUntuk cara kerja themostat adalah jika temperatur engine naik, maka expander akan mengembang dan mendorong piston ke atas. Karena piston tersebut di jadikan satu dengan valve pada thermostat tersebut ,maka saluran yang ke radiator tadinya tertutup akan terbuka sedikit , sehingga air akan mengalir ke pompa maupun ke kecilnya aliran air yang ke radiator maupun yang ke water pump , tergantung dari besar kecilnya valve terbuka. Terbukanya valve tersebut berdasarkan kenaikan temperature dari air pendingin. Valve mulai terbuka pada temperature 74,5 - 78,5 derajat celcius dan membuka full 90 derajat Radiator Radiator fungsinya apa ? Pada cooling system engine diesel, radiator berfungsi sebagai pendingin air radiator coolant engine. Dan mendinginkan air coolant tersebut dengan bantuan udara luar dan fan. Contoh radiator ada di gambar radiator di bawah radiator fungsi buffle plate untuk memisahkan bubles yang terjadi di dalam cooling sistem atau radiator . Bubles adalah peristiwa pecahnya gelembung udara. Komponen Radiator gambar-radiator-cooling-systemKeterangan komponen radiator pada cooling system 1. Upper tank2. Water filter cap 3. Pressure valve4. Tube 5. Fin 6. Lower tankPrinsip Kerja RadiatorDi dalam upper tank dari radiator terdapat buflle plate yang memisahrkan antara air yang berhubungan dengan udara luar dengan air yang tidak berhubungan dengan udara ruang A dan ruang B , C adalah saluran pembuangan udara dari dalam core. pada saat pengisian air radiator , D juga adalah saluran pembuangan udara dari dlam engine block pad saat pengisian air / coolant . Pada sistem pendingin ini tidak boleh berhubungan langsung dengan udara luar , yang maksudnya untuk menaikan titik didih air pada sistem dari 100 derajat celcius menjadi 110 derajat valve Radiator safety valve terdiri dari dua buah valve , yaitu pressure valve dan vacuum valve. Safety valve berfungsi untuk menjaga kuantitas coolant /air yang ada di dalam dan meningkatkan titik didih valveValve ini berfungsi untuk mencegah kevacuuman di cooling sistem , supaya tidak terjadi gelembung - gelembung udara di dalam cooling valve Karena panas tekanan udara di dalam radiator naik , apabila tekanan udara di dalam radiator naik sebesar 0, 75 kg/cm2 lebih tinggi dari tekanan udara luar maka kelebihan tekanan tersebut akan mampu mendurong pressure valve melawan spring , sehingga kelebihan tekanan akan keluar melalui lubang Pada RadiatorApa yang terjadi jika radiator rusak ? Ada beberapa penyebab radiator rusak seperti terjadinya kebocoran pada radiator kemudian radiator core ngeblok karena kotoran dan lain sebagainya. Untuk mengatasi hal tersebut sebaiknya radiator di lakukan pengecekan secara berkala seperti pada saat servic. Hal tersebut dilakukan untuk menghidari radiator rusak dan memperpanjang umur atau lifetime dari FanRadiator fan berfungsi untuk membantu mempercepat proses pembuangan panas yang di hasilkan proses pembakaran melalui media coolant di radiator ke udara bebas. Putaran fan itu sendiri ada yang menggunakan fan belt, electric motor dan hydraulic motor Corrosion Resistor Fungsi corrosion resistor adalah untuk mencegah terjadinya endapan dan karat , yang dapat menyebabkan saluran pada sistem pendingin tersumbat
panas dankatup thermostat yang membuka dalam kondisi msin pada suhu kerja. 3. Mempercepat motor mencapai temperatur kerja. mempermudah pencapaian suhu kerja pada awal pengoperasian mesin. 4. Memanaskan ruangan di dalam ruang penumpang. Memanaskan ruangan di dalam ruang penumpang berlaku pada negara-negara yang
Sistem pendingin mempunyai peranan penting untuk menjaga suhu mesin selalu berada pada suhu operasi. Untuk menjaga mesin selalu beroperasi optimum, sistem pendingin mensirkulasikan fluida pendingin ke mesin untuk membuang panas akibat pembakaran dan gesekan, menggunakan dasar memindahkan panas. Panas di pindahkan dari sumber panas ke yang lebih dingin, sumber panas berupa logam, cairan atau udara. Apabila perbedaan suhu tersebut semakin jauh maka makin banyak panas akan berpindah. Beberapa komponen dasar sistem pendingin adalah pump pompa air cooler pendingin oli 5. Lubang-lubang pada engine block dan cylinder head regulator atau pengatur suhu 8. Radiator cap/tutup radiator 9. Fan/Kipas Disini akan menjelaskan fungsi-fungsi dari komponen terebut pump pompa air Water pump mempunyai bagian yaitu impeller dengan kipas kipas berbentuk kurva didalam rumah water pump. Apabila impeller berputar, maka baling-baling kurva mengalirkan air keluar dari perumahan waterpump. 2. Oil Cooler pendingin oli Cairan pendingin akan dialiran dari water pump ke oil cooler. Bentuknya seperti set tabung dalam rumahnya. Cairan pendingin mengalir melalui tabung tabung untuk membuang panas oli yang berada disekitar tabung. Membuang panas dari oli pelumas sehingga sifat konsentrasi oli tetap terpelihara. 3. After Cooler Dari oil cooler cairan pendingin mengalir ke engine block atau aftercooler untuk mesin yang di lengkapi turbocharger. Ada beberapa mesin menggunakan turbocharger menggunakan jaket water pump aftercooler sehingga cairan pendingin mengalir kesana. Membuang panas dari udara,aftercooler seperti radiator dengan tabung tabung dan sirip-sirip. Udara yang ditekan dari turbo melewati sirip-sirip tersebut dan memindahkan panas ke air pendingin di dalam tabung. jacket Dari aftercooler air mengalir ke engine block dan disekitar cylinder liner, membuang panas berlebih dari piston, ring dan liner. Rongga-rongga tempat air tersebut disebut water jacket. 5. Lubang-lubang pada engine block dan cylinder head Berfungsi untuk mengalirkan panas dari lubang lubang pada block mesin tersebut, sehingga panasnya bisa dialirkan dengan baik. regulator atau Pengatur Suhu Ini seperti pengatur yang bekerja untuk menjaga suhu kerja mesin,kadang kadang regulator mengalirkan air pendinging dari radiator, kadang-kadang mengalirkan ke bypass untuk kembali ke water pump pompa air. Apabila suhu engine dingin maka regulator menutup, air pendingin mengalir kembali ke water pump, tidak melalui radiator melainkan melalui pipa bypass. Ini akan membantu mempercepat proses pemanasan mesin. Bila mesin mulai panas suhu air pendingin mulai naik sampai suhu pembukaan radiator. Bila regulator membuka maka akan lebih banyak air yang mengalir menuju radiator. 7. Radiator Bila regulator membuka maka air akan mengalir melalui pipa atau selang pada bagian tas radiator yang telah mengambil panas dari mesin. Didalam radiator situasi terbalik air pendingin melepaskan panas keatmosfer. Sistem radiator air mengalir dari atas kebawah,tabung dan sirip sirip berfungsi untuk membuang panas. Radiator di pasang pada tempat pembuangan panas yang paling baik. 8. Radiator cap atau Tutup Radiator Tutup radiator didalam radiator bertekanan,yang akan menentukan berapa besaran tekanan sistem pendingin selama mesin bekerja. 9. Fan atau Kipas Fungsinya untuk menambah aliran udara ke radiator agar dapat membantu melepaskan panas keatmosfer. Fan atau Kipas ada 2 type sistem hisap Suction dan Tiup blower. Kipas hisap menarik udara melalui radiator dan kipas tiup menekan udara melalui radiator. Pada beberapa mesin menggunakan tali kipas atau belt untuk menggerakkan kipas, water pump atau pompa air dan komponen lainnya. Bila tali kipas kendor maka kecepatan putaran mesin turun, ini berpengaruh mengurangi aliran udara melewati radiator dan menurunkan kemampuan sistem pendingin.
Padasaat coolant ( air radiator ) mengalir ke area saluran engine, coolan akan menyerap panas dan membawa kembali ke radiator alat berat. Water pump menghisap coolant yang lebih dingin dari bagian bawah radiator ( . Water pump (1) menghasilkan aliran (flow) di dalam system pendingin. Karena piston tersebut dijadikan satu dengan . Cooling
Cooling System Engine DieselCooling system engine diesel khususnya cooling system pada alat berat dan juga untuk main komponen cooling system akan kita bahas, contoh komponen cooling system air atau water cooling system dan waterpump dll yang Cooling Systemgamb resistor. manifold. oil main system non oil pan non enginePada cooling system engine diesel khusunya komponen cooling system alat berat, ada main komponen seprti dibawah cooling system alat berat Radiator gambar-radiatorStruktur filler safety tankFungsi RadiatorFungsi radiator adalah sebagai pendingin air radiator coolant engine. Radiator mendinginkan air coolant tersebut dengan bantuan udara luar. Fungsi buffle plate adalah untuk memisahkan bubles yag terjadi di dalam sistem / radiator. Bubles adalah peristiwa pecahnya gelembung udara pada cooling system engine Pumpgambar-water-pumpStruktur water pump1. Water pump drive gear. 2. Pump shaft. 3. Ball bearing. 4. Pump Water seal. 6. Pump From Thermostat. B. To From pump adalah untuk mensirkulasikan air radiator atau coolant dengan tekanan ke dalam cooling system engine diesel alat berat. Semua water pump yang dipergunakan pada engine diesel alat berat umumnya mempergunakan jenis sentrifugal Resistorgambar-corrosion-resistorStruktur Corrosion paper . chemicals . outletFungsi corrosion resistor adalah untuk mencegah terjadinya karat, yang dapat menyebabkan saluran pada cooling system tersumbatThermosthatgambar-thermosthatThermosthat adalah komponen untuk mengatur saat membuka open dan menutup close aliran air pendingin coolant ke radiator pada cooling system, sehingga temperatur air coolant pada cooling system engine diesel tetap pada batas - batas yang sudah ditentukan 70º C - 90º C . Dengan demikian akan mempercepat tercapainya temperatur Electric Cooling SystemPada cooling system juga terdapat komponen electrical yang berfungsi sebagai monitoring kondisi cooling system. Dibawah ini adalah komponen electrical cooling system1. Wiring harnnes2. Sensor Level 3. Sensor Temperatur Cara Kerja Cooling SystemCara kerja cooling system pada alat berat, water pump digerakkan oleh putaran crank shaft melalui V belt untuk mensirkulasikan air pendingin coolant dengan tekanan tertentu ke sirkuit pendingin setelah dari pompa, air pendingin coolant pertama - tama menuju ke oil cooler untuk mendinginkan oli pelumas engine dan oil - oil sistem lainnya. Kemudian, air pendingin coolant tersebuit mengalir ke silinder block. Air pendingin coolant tersebut mengalir ke sekitar silinder liner dan mendinginkan silinder liner dan ruang bakar. Setelah ini air pendingin coolant tersebut masuk ke water jacket selinder head. Untuk mendinginkan nozzle atau injector, intake dan exhaust valve dan permukaan silinder dalam silinder block, aair pendingin coolant tersebut selanjutnya masuk ke thermostat. Thermostat mendistribusikan coolant air pendingin ke dua saluran, yaitu ke water pump dan radiator. Volume air pendingin yang didistribusikan tersebut tergantung pada temperaturnya. Coolant air pendingin yang mengalir ke radiator didinginkan oleh udara yang dihembuskan oleh kipas fan .
Sayamampu menjelaskan tentang prinsip kerja cooling system. 6 4. Bak Oli Prinsip dan cara kerja motor diesel 4 tak Prinsip kerja motor diesel 4 tak sama persis dengan motor bensin 4 tak, perbedaannya hanya pada proses pembakarannya. Mencegah karat pada bagian-bagian mesin 10. Pada motor diesel aliran bahan bakarnya dimulai dari tangki
Selasa, 07 September 2021 Komponen-komponen cooling system , kelanjutan dari artikel seblumnya yang membahas pengertian dan kerja cooling system selnjuat nya adalah menjelaskan apa saja komponen-komponen cooling system dan fungsinya, Rangkaian atau jalur cooling system memiliki kumpulan komponen utama yang berkaitan untuk mecapai kerja yang optimal , Sedikit mengingat kembali fungsi cooling system adalah membuang panas berlebih hasil dari pembakaran engine dan menjaga temperatur operasi engine tetap pada temperatur yang di harapkan. Secara umum komponen cooling system terdiri Jacket water Adalah lubang atau rongga untuk saluran fluida coolant yang terdapat pada engine block dan cylinder head, panas dari hasil pembakaran membuat semua komponen dalam engine mengalami kenaikan temperatur, Jacket water yang berisi cairan coolant mengambil panas berlebih dari pembakaran dengan cara system konduksi atau perpindah panas, sehingga temperatur operasi engine Water temperatur regulator Di sebut juga sebagai termostat berfungsi mengatur arah coolant ke radiator , pada saat engine awal operasi dan temperatur coolant belum tercapai, regulator menutup aliran coolant dalam engine block untuk tidak arahkan ke radiator hingga temperatur operasi tercapai , setelah tercapai temoeratur operasi engine dan coolant system, water temperatur regulator akan membuka jalur aliran coolant menuju radiator untuk di jaga tinggi rendah tenperatur Water pump Water pump berfungsing mengalirkan cairan coolant dengan memompa keseluruh saluran cooling system agar menyerap panas yang tumbul hasil dari pembakaran engine , water pump di gerakan oleh rangkaian gear train dalam engine ada juga yang menggunakan syatem penggerak pulley .4. Radiator Radiator berfungsi memindahkan panas ke udara adara melalu kisi kisi lubang radiator tempat udara mengalir, di dalam radiator terdapat saluran pipa kecil yang di sebut core berisi cairan coolant yang akan di stabilkan temperatur nya oleh putaran fan. Ukuran dan besar radiator telah di sesuaikan mengikuti spesifikasi engine dan dan volume coolant system dari Pressure cap Berfungsi menjaga tekanan dalam coolant system tetap terjaga lebih tinggi dari tekanan atmosfir, dibuatnya cooling system yang bertekanan membuat panas dari coolant dapat mencapai temperatur di atas titik didih pada umumnya agar engine dapat beroperasi di tempat ketinggian yang nilai temperatur titik didihnya relatif rendah. Ini juga berfungsi menekan terjadinya gelembung akibat aliran coolant sehingga usia komopnen dalam cooling system berumur Saluran air atau Hose Adalah saluran penghubung dari coolant system yang menghubungkan ke semua komponen ranhkaian cooling system , terbuat dari hose rubber sintetik atau logam saling berkaitan terikat dengan clamp atau cooling system yangvtelah di sebutkan adalah bagian genaral dan secara umum yang terdapat pada sebuah engine , terdapat berbagia type dan model bentuk komponen mengikuti perkembangan untuk tujuan efisiensi dan pengoptimalan kerja cooling system pada sebuah engine.
. 396 255 110 216 143 56 371 195

cara kerja cooling system pada engine diesel